Kanker Payudara Umur 20 Tahun

Kanker payudara umur 20 tahun - Jika Anda mencari obat herbal kanker payudara alami yang ampuh dan mampu menyembuhan tanpa operasi, maka saat ini Anda sedang berada pada situs yang tepat untuk menemukan pencarian Anda selama ini. Namun sebelum kita membahas mengenai obat kanker payudara yang ampuh dan cepat dalam menyembuhkan, ada baiknya jika kita mengetahui lebih dalam mengenai penyakit ini.

Tentang Penyakit Kanker Payudara

kanker payudaraKanker payudara merupakan jenis kanker yang berasal dari jaringan payudara. Baik pria maupun wanita dapat menderita oleh kondisi ini, meskipun sangat jarang terjadi pada pria. Kanker payudara bersama dengan kanker serviks merupakan jenis kanker yang paling umum yang menimpa perempuan. Salah satu isu utama dengan kanker payudara adalah bahwa hal itu sering tidak terdeteksi cukup cepat. Hal ini disebabkan rendahnya kesadaran tentang penyakit ini. Mendeteksi lebih dini secara signifikan dapat mengurangi risiko kematian. Dan tahukah anda? Bahwa sebagian besar kasus kanker payudara ini baru terdeteksi setelah memasuki stadium 4.

Gejala Kanker Payudara

Beberapa gejala umum kanker payudara adalah:

Terdapatnya sebuah benjolan di bagian payudara. Pada umumnya benjolan ini tidak menimbulkan rasa sakit.
Sel Kanker yang tumbuh pada saluran aliran susu, pada umumnya bagian puting susu ini mengalami luka sehingga terdapat cairan yang mengeluarkan darah atau nanah.
Perubahan pada ukuran dan bentuk payudara yang tidak normal akibat adanya pembengkakan.
Perubahan kulit payudara, yang terasa tebal, keras dan seperti kulit jeruk terkadang puting susu ketarik kedalam.
Biasanya benjolan-benjolan kecil ini tumbuh di sekitar ketiak dapat dirasakan atau diraba oleh tangan.

Penyebab Penyakit Kanker Payudara

Tubuh manusia pada normalnya memiliki sistem yang sangat canggih dan selalu memperbaharui dan mampu memperbaiki sel-sel baik didalam tubuh. Dan ketika tubuh memiliki jaringan sel yang bermutasi lama kelamaan menjadi tidak normal dan tak terkontrol sehingga menjadi sel-sel kanker yang membelah diri dengan cepat serta mampu menyebar merusak jaringan sehat lain. Ada beberapa faktor penyebab yang pada umumnya meningkatkan seseorang beresiko tingggi terkena penyakit kanker payudara, inilah beberapa penyebabnya :

Berjenis kelamin wanita, penderita kanker payudara paling banyak didominasi oleh pasien yang berjenis kelamin wanita sebanyak 99% bila dibandingkan dengan pria yang penderitanya hanya 1% nya saja.
Memiliki keluarga / keturunan / saudara yang telah mengidap kanker payudara sebelumnya misalnya ibu, nenek atau saudara.
Telah memiliki penyakit kanker sebelumnya (jenis apapun).
Wanita yang belum pernah melahirkan atau ketika masa pertama kali melahirkan sudah berusia diatas 30 tahun.
Memiliki berat badan yang berlebih atau obesitas yang tidak hanya memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan namun juga mampu memicu terbentuknya sel kanker didalam tubuhnya.
Wanita muda yang mendapatkan haid / menstruasi pada usia yang masih sangat terlalu muda ( mengalami menstruasi pada usia dibawah 12 tahun ).
Wanita yang sudah memasuki tahap menopause, biasanya wanita ini berusia diatas 50 tahun yang beresiko tinggi terkena kanker payudara.
Merokok, berdasarkan study yang dilakukan kaum wanita yang telah menjadi perokok aktif setidaknya 5 tahun pertamanya mulai dari periode haid pertamanya akan lebih beresiko terkena kanker payudara sebesar 70%.
Suka mabuk-mabukan / mengkonsumsi alkohol. Terlalu sering mengkonsumsi minuman keras / beralkohol memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan yang mampu memberikan dirinya penyakit kanker payudara.

Gaya hidup yang tidak sehat, stres, kurang makanan seimbang, jam tidur tidak teratur, dll adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan kanker payudara.

Alasan lain meliputi:

Awal menstruasi yang terlalu dini dan menopause yang terlambat yang menyebabkan sel-sel tubuh mengeluarkan lebih banyak estrogen. Sementara estrogen merupakan hormon penting dan protektif, ia memiliki efek proliferatif pada sel-sel payudara dan rahim yang menyebabkan kanker.
Predisposisi genetik – sekitar 6-8% dari kanker payudara dan ovarium tampaknya berbasis genetika. Perubahan genetik diwariskan dari generasi ke generasi, yang akan meningkatkan kesempatan mereka mengembangkan kanker.

Cara Diagnosa yang Tepat

Mammogram adalah salah satu yang digunakan untuk mendeteksi kanker payudara. Dengan mendeteksi secara dini penyakit kanker payudara ini merupakan cara yang paling efektif untuk mengobati kanker payudara. Namun sayangnya ketika pasien terlambat mendeteksi dan menyadari datangnya sel kanker didalam tubuhnya sehingga pasien kanker payudara stadiumnya menjadi lanjut hingga pada akhirnya harus diberikan pengobatan agresif seperti kemoterapi atau pembedahan. Jika kanker payudara didiagnosis dan diobati sedini mungkin, maka bisa saja persentase untuk angka kesembuhan dan kelangsungan hidup dapat meningkat secara signifikan.

Menurut data dari American Cancer Society inilah beberapa pedoman yang dapat dilakukan untuk mendeteksi dini penyakit kanker payudara :

Seorang wanita harus menjalani mammogram tahunan yang dimulai semenjak usia 40 tahun. Praktek ini harus dilanjutkan meskipun wanita tersebut terlihat sehat.
Mereka harus mendapatkan pemeriksaan klinis payudara (CBE), kira-kira setiap 3 tahun untuk wanita berusia di atas 20 tahun, dan setiap tahun untuk wanita di atas usia 40 tahun.
Wanita harus tahu bagaimana payudara mereka biasanya terlihat dan terasa dan harus melaporkan setiap perubahan payudara segera ke penyedia layanan kesehatan.

Dengan deteksi dini ini diharapkan pengobatan kanker payudara yang dilakukan bisa mengatasi masalah kanker payudara sedari stadium awal.

Metode Pengobatan Kanker Payudara Secara Medis

operasi penyakit kanker payudaraMetode pengobatan standar termasuk operasi, kemoterapi dan terapi radiasi. Metode ini telah mengalami uji coba kuat selama beberapa dekade dan merupakan bentuk terbaik pengobatan kanker payudara. Bukti yang sama adalah peningkatan fantastis dalam kelangsungan hidup di hampir semua pasien kanker di negara-negara barat.

Namun fakta yang masih sangat disayangkan adalah bahwa kemoterapi tidak dapat menargetkan sel-sel kanker saja, jadi sementara kemo membunuh sel-sel kanker, beberapa sel-sel normal juga ikut terpengaruh, sehingga muncul efek samping yang parah. Pengobatan melalui jalur bedah operasi juga meninggalkan sisi buruk bagi pasien, karena selain merubah penampilan fisik, kerap kali sel kanker baru muncul setelah operasi bedah. Lalu apa solusi terbaik untuk mengobati kanker payudara tanpa operasi? salah satu jalan keluarnya adalah dengan menggunakan terapi dengan obat herbal kanker payudara alami.

Saat ini banyak sekali obat tradisional kanker payudara yang di jual di pasaran, kebanyakan dari produsen menekankan sisi alami dari produk tradisional yang mereka jual. Namun tidak sedikit juga yang meskipun termasuk produk alamiah, menjadi kurang ampuh karena tidak tepat sasaran. Artinya tidak semua obat alami bisa digunakan untuk membunuh sel kanker. Masalah lain adalah belum ada untuk saat ini satu obat herbal kanker payudara yang bisa membasmi sel kanker sendirian. Artinya untuk menumpas sel kanker payudara sampai tuntas, maka diperlukan perpaduan antara obat kanker payudara tradisional yang satu dengan yang lainnya.

Anda menderita penyakit kanker [Kanker Payudara, Kanker Otak, Kanker Rahim, Kanker Mulut, Kanker Tenggorokan, Kanker Paru-Paru, Kanker Saluran Pencernaan, Kanker Kolon, kanker serviks, Kanker Kandung Kemih, Kanker Prostat, Kanker Buah Zakar (Testis), Kanker Darah (Leukemia)]

Jangan Putus asa, Lawan penyakit kanker anda

Silahkan Baca artikel herbal untuk penyakit kanker berikut ini sampai selesai

Sirsak

Keyakinan banyak orang bahwa daun sirsak (Annona muricata L) memiliki khasiat melumpuhkan keganasan kanker, tampaknya bukan sekadar kepercayaan kosong.

Melalui serangkaian proses ekstraksi, kandungan kimiawi bioaktif dalam lembaran daun sirsak terbukti efektif mematikan sel kanker, setidaknya pada kanker serviks dan kanker nasopharynx.

Prof. Dr. Okid Parama Astirin, MS dosen Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, bersama Adi Prayitno (Fakultas Kedokteran) dan Anif Nur Artanti (Fakultas Farmasi), selama setahun terakhir melakukan eksplorasi aktivitas bioaktif pada daun sirsak untuk anti kanker nasopharynx dan serviks.

Hasil penelitian tim gabungan antar-fakultas tersebut masih memerlukan uji klinis untuk memastikan efektivitasnya. Hasil uji laboratorium di Fakultas MIPA menunjukkan, kandungan bioaktif daun sirsak ternyata mampu mematikan sel kanker.

“Kami fokus meneliti lemampuan itu pada dua jenis kanker tersebut, karena penyebab kanker serviks dan nasopharynx yang tumbuh di tenggorokan adalah virus. Jenis kanker ini bisa menyerang siapa saja dan pada semua umur,” jelas Prof. Okid kepada wartawan, saat memaparkan hasil penelitiannya di laboratorium FMIPA UNS, akhir pekan lalu.

Menurut peneliti yang dibantu beberapa mahasiswa FMIPA itu, daun sirsak yang memiliki kandungan bioaktif paling baik, adalah daun yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Jika daun terlalu tua, katanya, bahan bioaktifnya sudah tidak berfungsi.

Sedangkan daun yang terlalu muda, bahan bioaktifnya kurang maksimal.
“Untuk dijadikan obat, harus diuji klinik dan kami sudah bekerjasama dengan perusahaan farmasi,” katanya.

Prof. Okid menegaskan, dalam penelitian laboratorium, formula yang disebut isolat sirsak itu belum dapat digunakan sebagai obat. Dia menyatakan, isolat sirsak itu harus diuji secara klinis yang melibatkan ahli farmasi.

“Isolat sirsak itu belum menjadi obat, karena masih harus diuji secara klinis. Kami sudah bekerjasama dengan perusahaan farmasi untuk pengujian agar dapat digunakan sebagai obat. Penggunaanya juga harus dilakukan dokter, karena sifat bioaktifnya tidak bisa digunakan sembarangan,” katanya lagi.

Para mahasiswa yang membantu Prof. Okid menjelaskan, pembuatan isolat sirsak tersebut melalui proses relatif panjang. Daun-daun sirsak lebih dahulu dicuci dan dikeringkan, lalu dipanaskan dalam oven dengan suhu maksimal 50 derajat Celcius.

Daun yang telah kering diblender, sehingga menghasilkan serbuk daun sirsak seberat 600 gram. Serbuk tersebut selanjutnya dijadikan pasta melalui proses ekstraksi dengan ethanol 95 persen.

'Setelah melalui beberapa tahap proses lanjutan, akan dihasilkan isolat sirsak untuk disuntikkan pada sel kanker. Berdasarkan beberapa kali pengujian, ternyata hasilnya menunjukkan sel-sel kanker mati,' ungkap Prof. Okid.

Dalam penelitiannya, tim ahli gabungan juga mengembangkan penelitian manfaat daun sirsak sebagai obat kanker, namun bukan dalam bentuk isolat sirsak.

Inovasi berupa pemanfaatan daun sirsak yang dia sebut sebagai bioproduk, dengan cara penggunaan mudah dan dapat dilakukan setiap orang itu, berfungsi sebagai agen terapi kanker.

Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/horison/2015/06/25/332490/bahan-bioaktif-daun-sirsak-terbukti-bisa-membunuh-kanker

Kini Sudah Banyak daun sissak dalam bentuk Ekstrak

Keladi Tikus

Riset

Bagaimana mekanisme keladitikus mengatasi sel kanker? ‘Keladitikus mampu memblokir perkembangan sel-sel kanker dan tumor,’ kata Wahyu Suprapto, herbalis di Kota Batu, Jawa Timur, dan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang meresepkan keladitikus. Menurut Lina Mardiana keladitikus menghambat pertumbuhan sel kanker sekaligus meningkatkan stamina pasien.

Dr Dyah Iswantini, periset di Pusat Studi Biofarmaka Institut Pertanian Bogor, membuktikan keladitikus sebagai antikanker. Dyah meneliti daya hambat ekstrak air dan etanol keladitikus terhadap aktivitas tirosin kinase. Enzim tirosin kinase mempengaruhi perkembangan sel-sel kanker di tubuh manusia.

Daya hambat ekstrak etanol dan air panas berkonsentrasi 700 ppm melebihi daya hambat genistein-senyawa antikanker. Sedangkan ekstrak keladitikus dengan air demineralisasi menghambat 76,10% enzim tirosin; daya hambat genistein Cuma 12,89%. ‘Adanya daya hambat itu menunjukkan keladitikus berpotensi sebagai antikanker,’ kata Dyah.

Riset itu sejalan dengan penelitian Peni Indrayudha dari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Ia membuktikan ekstrak natriumklorida daun keladitikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). Peni menginkubasikan DNA plasmid (pUC18) dengan sejumlah protein dari ekstrak daun Typhonium flagelliforme pada suhu kamar selama 1 jam.

Ekstrak daun keladitikus terbukti memotong rantai DNA sel kanker sehingga berbentuk menjadi nick circular alias lingkaran semu sebagaimana tampak di bawah sinar ultraviolet. RIPs merupakan protein dengan aktivitas mampu memotong rantai DNA atau RNA sel. Dampaknya pembentukan protein sel pun terhambat sehingga sel kanker gagal berkembang.

Pada pengobatan, RIPs menonaktifkan perkembangan sel kanker dengan cara merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Selain itu RIPs juga memblokir pertumbuhan sel kanker. Ekstrak keladitikus yang mengandung RIPs mampu memotong rantai DNA sel kanker.

Sel bunuh diri

Riset lain dilakukan oleh Chee Yan Choo dari Sekolah Farmasi Universitas Sains Malaysia. Chee menguji ekstrak umbi dan daun keladitikus terhadap aktivitas sitotoksik pada sel leukaemia P388. Hasilnya IC50 ekstrak kloroform umbi mencapai 6,0 μg/ml; ekstrak heksan 15,0 μg/ml. Kloroform dan heksan adalah pelarut yang digunakan untuk memperoleh senyawa aktif dalam sediaan herbal. Sedangkan IC50 ekstrak kloroform daun 8,0 μg/ml; IC50 ekstrak heksan daun 65,0 μg/ml.

IC50 (IC=inhibition consentration) adalah konsentrasi yang mampu menghambat 50% sel kanker. Semakin kecil angka IC50 kian bagus karena berarti dosis yang digunakan kian kecil. Pada riset itu, untuk menghambat 50% sel kanker, cuma diperlukan 6,0 μg/ml ekstrak kloroform umbi keladitikus.

‘Keladitikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). RIPs merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya,’ kata Peni Indrayudha.

Pembuktian lainnya dilakukan oleh Choo Sheen Lai dari Pusat Penelitian Obat Universitas Sains Malaysia. Ia menemukan senyawa antikanker dalam keladitikus bernama fitol. Mekanisme fitol melawan sel kanker dengan cara apoptosis. Sel kanker terlampau ‘sakti’ sehingga tak pernah mati. Nah, fitol memberikan pisau tajam kepada sel kanker. Yang terjadi kemudian, sel kanker bunuh diri. Ketika itulah pasien sembuh.

source: http://www.trubus-online.co.id/riset-buktikan-keladitikus-mujarab/

Kini banyak tersedia Keladi Tikus yang sudah di ekstrak sehingga memudahkan anda dalam mengkonsumsinya

Pasien yang terhormat, Kami tidak menghalangi anda untuk pergi ke dokter, silahkan konsultasikan penyakit anda ke dokter ahli sebagai pendamping dan tim anda untuk melawan kanker. Karena saat ini anda sedang berperang, dan membutuhkan tim untuk membantu anda melawan penyakit kanker yang anda derita.

Selain mengkonsultasikan ke dokter, tidak ada salahnya juga anda mengkonsumsi jamu tradisional untuk membantu menjaga stamina, guna membantu memelihara kesehatan. Berfikirlah positif guna menjadikan sugesti yang baik untuk membantu kepercayaan diri anda.

Kami sarankan untuk hasil yang lebih maksimal selain Pengobatan Medis anda bisa mengkonsumsi sirsak anda bisa mengkombinasikannya dengan Keladi tikus baik dengan merebus sendiri atau yang sudah di ekstraks dalam bentuk kapsul

Untuk mendapatkan Ziirzax dan Typhogell denature silahkan hubungi kami

0812 1865 4546 [Call/SMS/Whatsapp]

0819 3173 7711 [Call/SMS]

Mengkonsumsi Ziirzak De Nature yang dikombinasikan dengan Ekstrak keladi Tikus ternyata mampu membantu memelihara dan menjaga stamina penderita kanker.

Alhamdulillah produk herbal dari denature indonesia sudah memiliki ijin dari kementrian kesehatan, sudah mendapatkan ijin edar dan sudah memenuhi standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik ) dari BPOM.

Nomer registrasi BPOM:
Kapsul Typhogell: TR173399941
Kapsul Ziirzax: TR163395021

Berapa Harga Paket herbal kanker ini...??
Harga 1 paket herbal penyakit kanker Ziirzax +Typhogell Rp. 315.000

Banyak Baget yang menjual produk de nature indonesia di internet, apakah ini Asli (Original)..??
Marketing De Nature Indonesia memang banyak, namun kami tidak buka cabang jadi pengiriman dari satu tempat (majenang, cilacap, jawa tengah)

jadi jika pengiriman dari kota lain bisa dipastikan itu tidak asli.

Apakah Belanja Online di De Nature Indonesia Aman..??
Berikut ini sebagian screnshot testimoni dari paket yang diterima oleh konsumen kami sebagai bahan pertimbangan anda

Mengapa Denature Indonesia..??

Produk De Nature Indonesia terdaftar di BPOM

Produk De nature sudah bersertifikat Halal dari MUI

Jangan tunggu semakin parah untuk penyakit yang anda derita, silahkan hubungi kami untuk pemesanan kapsul Ziirzax dan Typhogell De Nature

Hubungi Kami

0812 1865 4546 [Call/SMS/Whatsapp]

0819 3173 7711 [Call/SMS/]

Kanker payudara umur 20 tahun, kemungkinan sembuh kanker payudara stadium 2, kanker payudara pada usia lanjut, herbal alami untuk kanker payudara, kanker payudara apakah bisa disembuhkan, kanker payudara menular tidak, kanker payudara lanjut lokal, info obat kanker payudara, info kanker payudara, apakah kanker payudara stadium 3 bisa sembuh, resep herbal untuk kanker payudara, kanker payudara grade 1, peluang hidup penderita kanker payudara stadium 4, www.obat kanker payudara, kanker payudara who, ciri2 kanker payudara stadium 1, jenis obat herbal kanker payudara, penyebaran kanker payudara stadium 4, obat buat penyakit kanker payudara, obat tradisional kanker payudara stadium 4, cara pengobatan kanker payudara secara herbal

kanker payudara pdf usu, menyembuhkan kanker payudara tanpa operasi, kanker payudara askep, kanker payudara remas, kanker payudara di indonesia, kanker payudara ciriciri, obat kanker payudara yang bagus, www.obat tradisional kanker payudara.com, kemoterapi untuk kanker payudara stadium 2, kanker payudara umur 20 tahun, kanker payudara stadium lanjut adalah, mengobati kanker payudara sendiri, obat ramuan penyakit kanker payudara, bentuk kanker payudara stadium 4, kanker payudara lansia, kanker payudara untuk laki laki, bagaimana cara mengobati kanker payudara, obat luka kanker payudara, cara mengobati kanker payudara yg sudah pecah, obat alami mengobati kanker payudara, cara mengobati kanker payudara yang sudah luka

Kanker Payudara Umur 20 Tahun

Posting Komentar

Popular Posts

Arsip Blog

Kontributor